Suasana pekan suci di gereja-gereja di Surabaya belum normal. Masih pandemi covid meski prokes sudah dilonggarkan pemerintah.
Misa langsung atau offline sudah bisa. Tapi umatnya dibatasi. Misa online lancar jaya.
'Sampean harus daftar ke lingkungan,' kata seorang aktivis di Purimas, Gunung Anyar.
Kamis pagi, saya mampir ke Gereja Katolik Roh Kudus, Purimas, Surabaya. Pastor parokinya Pater Dominicus Beda Udjan SVD asal Pulau Lembata, NTT. Ada Pater Yoseph Jaga Dawan SVD dari Flores Timur, NTT juga. Ada Rama Setiawan yang praja asal Jawa Timur.
Saya lihat jadwal pekan suci di papan pengumuman. Sebelumnya diukur dulu suhu tubuh. 34 Celcius. Ada juga kode aplikasi PeduliLindungi.
'Prokes tidak boleh diabaikan meski pandemi mulai melandai,' kata Mas Sukma polisi yang bertugas menjaga keamanan selama pekan suci di Gereja Roh Kudus.
Sebelumnya saya cari jadwal pekan suci di Surabaya di media sosial dan internet. Tidak ketemu. Jarang sekali umat Katolik bagi-bagi jadwal ekaristi yang sangat penting itu di media sosial. Admin-admin komsos paroki juga kurang update informasi.
Maka saya share di sini. Cukup 3 paroki saja meski Surabaya ada sekitar 20 paroki (ditambah Sidoarjo dan Gresik).
Selamat pekan suci!
Selamat Paskah!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar