Gunung Lewotolok atau Ile Ape di Pulau Lembata, NTT, meletus pada Minggu 29 November 2020. Semburan material vulkanik setinggi 5.000-an meter itu membuat belasan ribu warga dari 26 desa diungsikan ke Lewoleba.
Banyak pihak langsung merespons dengan mengadakan aksi penggalanan dana. Mahasiswa Lembata dan Adonara di Surabaya juga membuka posko donasi. Begitu juga keluarga besar NTT di Jawa Timur.
Dekenat Lembata, Keuskupan Larantuka, juga sudah membuka posko. "Kami menerima bantuan baik berupa makanan, sembako, juga uang tunai," ujar Romo Kristo Soge, koordinator Posko Dekenat Lembata.
Dompet bencana alam untuk korban erupsi Gunung Lewotolok dibuka hingga 14 Desember 2020.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar